Ada Apa dengan Ultah ke 3 Gandjel Rel
Daftar Isi
Ada pelangi, di matamu.... (yeeee malah nyanyik! Ada yang tahu lagu ini?
selamat, berarti Kamu sudah tua. Eh nggak ding, buktinya saya tahu lagu ini dan
saya masih muda #apasih)
Tapi beneran ada pelangi, di Gandjel Rel. Makanan jadul khas Semarang
itu? Bukan, yang ini Gandjel Rel yang lebih legit lagi yakni komunitas blogger
yang super heits di Semarang. Uniknya lagi, Gandjel Rel jadi satu-satunya komunitas
blogger khusus perempuan di Kota Altas ini.
Komunitas dengan tagline Ngeblog ben ra ngganjel (ngeblog biar (hati) nggak
mengganjal) ini mulai eksis sejak 22 Februari 2015. Dan tepat tahun 2018 ini
adalah 3 tahun Gandjel Rel berkiprah di kancah blogger lokal Semarang maupun
nasional.
Tahun 2013 setelah menikah dan diboyong ke Semarang, saya hanya di rumah
karena belum mendapat pekerjaan. Pun suami meminta saya tetap di rumah untuk menemani
ibu yang sendirian. Setelah pekerjaan rumah selesai, selalu saya nglangut tidak
ada kegiatan selain nonton TV, baca buku atau menulis di komputer milik adik
ipar yang ditinggalkan pemiliknya merantau ke luar Jawa.
Awalnya saya kepo komunitas
Ibu-ibu Doyan Nulis (IIDN) Semarang karena sebelumnya saya juga tergabung di
IIDN pusat karena saat itu masih senang berburu info lomba menulis di dunia
maya. Kepo tak berujung dan saya selalu minder saat ada informasi
kegiatan/kopdar sehingga tidak pernah ikut.
Akhirnya memberanikan diri ikut saat ada workshop blogging with heart di akhir tahun 2014. Saat itu saya sedang
terpikir untuk menghidupkan kembali blog yang sangat jarang diisi dan supaya
saya menemukan kepercayaan diri untuk memosting tulisan di blog. Walaa! Seperti
ketemu pangeran impian gitu deh *lebay.
Dan kepercayaan diri untuk publish tulisan di blog mulai muncul. Yah,
meskipun seringkali masih ada perasaan malu, ragu-ragu, takut, dll. Justru suami
saya lah yang selalu mendorong untuk menekuni hobi menulis dan PD saat akan ‘melahirkan’
tulisan di blog.
“Kalau niatnya untuk ibadah, nggak usah dipikir yang lain-lain, setiap
tulisan akan menemukan takdirnya sendiri,” ujarnya jika tengah menyemangatiku.
Saya pun mulai berani show up
dan mengikuti blogger gathering atau
undangan yang ditujukan lewat komunitas Gandjel Rel. Meskipun awalnya dulu saya
harus tanya kepada teman blogger sebelah “Mba, live tweet itu apa? Gimana caranya?” atau saat yang lain ngomongin ‘Domain
Authority/DA’ ‘Page Authority/PA’ ‘Top Level Domain/TLD’ dan seterusnya saya
bingung. Cuma bisa nyengar-nyengir nimbrung kaya orang kumur-kumur habis itu
japri ke blogger lain, “Mba, DA-PA andebrebre itu makanan apaan?”
Buahahahaha! Iyes! Saya pernah melewati semua itu.
Hm.. ko malah jadi ngomongin diri sendiri wong mau bahas tentang ultah #3TahunGandjelRel?! Maap yak, Temans!
Berpose sebelum acara dimulai, sebelum bedak luntur *eh |
Yuk cuss! Lanjoot tentang
perayaan ulang tahun ke 3 Gandjel Rel.
Kalau manusia, 3 tahun itu saatnya sedang eksplorasi dan mengembangkan
diri, usia emas yang akan berperan penting dalam kehidupan manusia hingga
kelak. Dan Gandjel Rel pun tengah bersolek dan mengokohkan akar agar kelak bisa
tumbuh tinggi.
Jika perayaan pertama dulu menggandeng perusahaan asuransi, lalu ultah ke
2 bersama perusahaan transportasi, ultah ke 3 ini bekerjasama dengan perusahaan
kosmetik. Bedanya, tahun ke 3 ini perayaan khusus untuk intern anggota
komunitas Gandjel Rel. Saya sih lebih suka yang begini, karena jadi lebih
hangat bercengkerama bersama teman-teman dan seperti kopdar internal suka-suka
seperti biasanya.
Acara pada hari Sabtu, 24 Februari ini dilaksanakan di Omah Herborist Semarang. Omah Hetborist adalah workshop pabrik kosmetik di bawah PT Victoria Care Indonesia. Banyak banget loh kosmetik yang populer di masyarakat hasil produksi perusahaan ini. Omah Herborist juga bisa menjadi destinasi wisata yang cukup menarik di Semarang, yaitu kunjungan pabrik dan wisata belanja.
Acara pada hari Sabtu, 24 Februari ini dilaksanakan di Omah Herborist Semarang. Omah Hetborist adalah workshop pabrik kosmetik di bawah PT Victoria Care Indonesia. Banyak banget loh kosmetik yang populer di masyarakat hasil produksi perusahaan ini. Omah Herborist juga bisa menjadi destinasi wisata yang cukup menarik di Semarang, yaitu kunjungan pabrik dan wisata belanja.
Kami berangkat menuju Omah Herborist dengan bus jemputan. Sebelumnya sebagian
berkumpul di titik kumpul yang disepakati yakni di Taman Budaya Raden Saleh
(TBRS), sebagian lainnya langsung menuju Omah Herborist dengan kendaraan
masing-masing.
Tak lama setelah kami semua berkumpul dan puas dengan sesi foto
bersama, acara ultah #3Th GandjelRel pun dimulai. MC yang cantik kece telah
bersiap, siapa lagi jika bukan Ira Sulistianingsih alias Isul.
Setelah pembukaan, ada sambutan dari perwakilan Herborist oleh Bapak
Widianto. Beliau menyampaikan selamat ulang tahun kepada Gandjel Rel dan
berharap komunitas ini bisa menasional serta makin sukses dan jaya ke depannya.
Beliau juga menyampaikan bahwa komunitas ini unik karena isinya perempuan
semua, dengan berbagai latar belakang namun bisa menulis dan melek digital. Artinya,
bisa membantu menyebarkan berita yang baik atau membantu promosi produk-produk
dalam negeri, salah satunya produk dari PT. Victoria Care Indonesia.
((Coba deh, cek hashtag #Omahherboristsmg pasti banyak cuitan blogger di
sana. Hehehe)).
Selanjutnya, sambutan dari perwakilan founder Gandjel Rel, Mba Rahmi
Aziza. Bumil cantik ini mengucapkan terimakasih kepada pihak herborist yang
menyediakan tempat untuk acara. Juga terimakasih atas kedatangan anggota dan
mengingatkan kami untuk selalu menyebarkan tulisan yang bermanfaat, dan menjaga
kekeluargaan. Nulisnya bukan sekadar untuk job, aja.. begitulah kira-kira.
Setelah sambutan, acara selanjutnya istirahat sebentar, makan snack
sambil dengerin MC ngasih kuis. Yaampun! Kuisnya lucu dan unik-unik. Mulai dari
yang follower instagram-nya paling sedikit, rumahnya paling jauh, tempat lahir
di kota paling jauh dari Semarang, kuis tebak ‘siapa aku’, dan banyak lagi. Seru
banget lah pokoknya, bikin ketawa-ketiwi.
Di sela-sela kuis ada demo produk dari Omah Herborist. Mbak cantik dari
herborist mengenalkan tentang kegunaan dan cara penggunaan yang tepat dari produk-produk
yang dikeluarkan oleh perusahaan tersebut. Banyak banget lho macamnya mulai
dari perawatan wajah sampai perawatan organ intim kewanitaan pun ada. Oia saya
kepincut garam untuk rendam kaki, tapi akhirnya nggak jadi beli karena riweuh di akhir acara.
Potongan tumpeng pertama untuk peserta terjauh |
Lalu setelah seluruh founder Gandjel Rel lengkap yakni Mba Rahmi Aziza,
Wuri Nugraeni, Uniek Kaswarganti, Dewi Rieka, dan Lestari acara puncak pun
dilaksanakan. Apalagi jika bukan potong tumpeng! Yeaaay! Alhamdulillah, ya! Sudah
3 tahun berkarya di jagad maya dan nyata perbloggeran.
Saya melihat dari bangku belakang aja nih, karena si Baby Salsa tidur di
gendongan dan saya tidak bisa berdesakan ikut mengambil foto dan video saat
momen itu berlangsung. Dan setelah potongan pertama tumpeng diberikan kepada
Mba Mechta yang datang jauh-jauh dari Pekalongan, saatnya untuk semua peserta
makan siang! Hm... tumpeng-nya menggoda banget loh! Nasi kuning-sambal
goreng-abon dan lalapannya bikin ngiler. Apalagi masih ditambah dessert bolu lezat bikinan Mba Hapsari. Hm..
nyam..!!
Tutorial make-up bersama Mba Ika Puspita |
Setelah makan-makan tentu saja keseruannya makin bertambah. Apalagi ada
acara tutorial make-up dari Mba Ika Puspitasari. Sebenarnya pengen banget
menyimak dari depan soal make-up itu, tapi apa daya pundak sudah pegel sangat,
konsentrasi mulai berkurang jadi cukup mengamati Mba Ika pulas-pulas wajah Mba
Novia yang memang sudah cantik jadi makin cantik. Semoga kapan-kapan bisa
belajar langsung dari Mba Ika. Kapan dong?!
Alhamdulillah, dapat hadiah :) |
Alhamdulillah, saya juga dapat hadiah dari upload foto di Instagram. Semuanya
dapat hadiah sih sepertinya, karena doorprize-nya banyak. Sampai-sampai dibikin
kuis yang aneh yakni ‘ter-Dilan’ dan ‘Ter-XXXX’ siapa itu selebriti (kalau
nggak salah) yang ramai karena curhatannya yang bikin geli. Aseli bikin ngakak!
Hahahah.
Btw saya juga terharu banget (dan hampir nangis, untung nggak lama-lama
di depan karena waktu sudah hampir habis) saat dipanggil ke depan dan dikasih
hadiah karena sebentar lagi akan meninggalkan Semarang dan hijrah mencari
kitab suci eh mengikuti suami. Terimakasih semua... luph you full!
Acara terakhir yang ditunggu setelah rangkaian perayaan ultah Gandjel Rel
yang ke-3 adalah shopping time! Saya sih sudah niat banget dari rumah nggak mau
belanja karena ntar pasti bingung bawa barang pindahan, takut kebanyakan. Jadi ya
duduk selow di kursi sambil ngobrol
dan nunggu teman-teman.
Alhamdulillah... acaranya berjalan lancar dan mengesankan. Semoga tahun-tahun
selanjutnya semakin bersinar, ya GRes!
Berpose (lagi) sebelum pulang |
Apa sih Arti Ganjel Rel buatku?
Ada hal penting yang ingin kubilang, GRes... (halah! Lebay lagi). Kenapa sih betah banget di Gandjel Rel? karena Gandjel Rel bagiku adalah:
Keluarga
Iyes! Ini keluargaku yang ke sekian setelah keluarga tempatku dilahirkan,
keluarga tempatku mengabdi setelah menikah, dan keluarga dalam ‘lingkaran cinta’.
Gandjel Rel selalu berkesan karena inilah komunitas blogger pertama yang
kuikuti dan dari sini lah sedikit demi sedikit tumbuh semangat dan kepercayaan
diri untuk ngeblog.
Jadi keluarga, karena anggotanya pun beragam dari yang jauh lebih tua
dariku, sebaya, sampai adik-adik mahasiswa yang masih unyu. Kayak keluarga
besar beneran kan? Seperti kata Mbak Rahmi, semoga kekeluargaan di komunitas
ini terus terjaga. Kita adalah keluarga yang saling mendukung, bukan saingan
yang saling menjegal.
Ruang Belajar
Belajar apa di Gandjel Rel? Tentu saja belajar nulis, belajar baca chat panjang yang ada di grup whatsapp
kalau ketinggalan beberapa jam, belajar memahami banyak orang, belajar banyak deh pokoknya.
Ruang Berbagi
Sering banget saya curhat sama teman-teman GRes. Hehe. Kayaknya sih
banyak juga yang kadang cerita ini-itu untuk mendapat masukan atau sekadar
melegakan perasaan setelah menuangkan uneg-uneg atau ganjalan hati.
Dan yang nggak kalah penting, ruang berbagi informasi kegiatan dan job *uhuk!
Tempat Cari Hiburan
Cari hiburan ko ke sini? Iyes karena banyak banget GRes yang pekerjaan
sampingannya jadi pelawak. Hehe becanda ding! Tapi beneran sering ada aja yang
bikin ketawa ngakak di grup yang satu ini. kan, jadi segar gitu habis ketawa.
Tempat Cari Informasi
Mau tanya G*food, tanya lokasi, tanya tiket pesawat, tanya film, tanya
buku, apalagi tanya seputar nulis, di sinilah tempatnya.
Sebenarnya masih ada beberapa yang ada di pikiran saya, tapi sudah
ngantuk berat nih.
Ngomong sama Dilan, yang berat itu
bukan rindu tapi begadang ngejar deadline! Nggak usah begadang, berat. Biar blogger
saja!
Ini apaan malah ter-Dilan :P
Intinya, grup Palugada (Apa Lu
mau, Gue Ada) ini selalu berkesan baik yang ngeselin maupun yang bikin senang.
3 tahun, semoga akar itu semakin kuat mencengkeram agar kokoh menopang pohon
yang kelak akan tumbuh makin tinggi dan semakin kuat angin yang menerpa.
Semangat berbagi manfaat, Selamat ulang tahun Gandjel Rel tercinta.
Salam literasi!
*Credit picture:
Arina Mabruroh
Hidayah Sulistyowati
Sri Untari
Uzha
Archa Bella
and all GRes, Thanks a lot :*
Mohon tidak menyematkan link hidup dan spam lainnya :)
Salam