Buka Puasa di Batik Restaurant, Seminyak Bali

Daftar Isi

Assalamu'alaikum, Temans!

Hari ke-2 puasa, badan sudah mulai beradaptasi, bukan? Setidaknya sedikit berbeda dari hari pertama.

Kemarin, jam 14.30 saya sudah gliyengan, mata berat dan badan lemas. Maklum, masih menyusui Baby Salsabila. Alhamdulillah setelah istirahat sebentar, bisa fresh lagi dan bisa masak untuk buka puasa.

Ngomong-ngomong, adakah yang sedang mencari tempat buka puasa di Denpasar dan sekitarnya? Sini nih, saya bisikin.. Ada restoran yang asyik banget untuk gathering, party, dan kegiatan bareng lainnya termasuk buka puasa.

Yes! Tempat ini bisa jadi tempat buka puasa favorit Temans setelah mencobanya.

Batik restaurant and bar berada di Jalan Kayu Aya, Seminyak. Wilayah ini memang dipadati dengan resto, bar, toko dan hotel yang tak pernah sepi dari turis asing maupun lokal.

Beberapa hari yang lalu, saya diajak suami untuk datang ke gathering bersama rekan kerja-nya. Entah dalam rangka apa, tapi timnya itu mengadakan dinner santai dan boleh mengajak keluarga.

Saya seneng dong, sudah lama nggak piknik. Wkwkwkwk. Apalagi kalau dikasih note 'boleh bawa keluarga' pasti bakal ketemu sesama istri perantauan dengan balita juga. Bahasa Jawa-nya ngiras-ngirus, alias sambil menyelam minum air. Iya, beberapa waktu yang lalu pernah ketemu mereka (dan itu pertama kalinya ketemu) waktu lunch di Hotel Paragon, di acara yang kurang lebih sama. Setelah itu hampir tidak pernah ketemu, sampai Hasna kadang mengajak main ke tempat temannya (dia bilang main ke temanku, yang ayahnya teman ayah :D).

Yeaay! senangnya bisa ketemu mama-mama cantik ini
credit: Mama Syarifa

Berhubung si Ayah ngajaknya dadakan, saya nahan kantuk habis ada acara langsung bersiap. Sampai Hasna pakai sandal jepit kotor yang biasa dipakai main karena lupa ganti, buru-buru sudah kesorean :P

Jalanan seputar seminyak menjelang Jumat malam cukup padat, tapi lokasinya mudah ditemukan berbekal panduan Gmaps.

Untuk parkir motor, bisa di pinggiran jalan sekitarnya. Kalau ke seputar Seminyak memang lebih mudah pakai roda 2 sih, karena jalannya sering padat.

Begitu masuk restoran, kami disambut dengan ramah oleh pegawainya yang sore itu mengenakan busana adat Bali berwarna marun.

Sesuai namanya, desain interior restoran ini mengusung tema Batik. Kita akan menemukan berbagai corak batik nan memanjakan mata di setiap sudut, termasuk di tangga untuk menuju lantai 2, yang berisi corak batik dari berbagai kota di Indonesia. Ada batik Semarang juga, dong! 😍😍

Acaranya berlangsung di lantai 2, sebagian sudah datang dan masih berakrab ria dengan teman-temannya. Saya pun mengekor si Ayah sekadar say hello lalu sibuk dengan Baby Salsabila. Kebetulan, teman yang saya kenal belum datang.

Asyik nih, karena masih sepi, kesempatan buat lihat-lihat sekeliling dan foto-foto. Tapi... Malang banget karena HP lowbatt, habis dibawa acara pekanan dan belum sempat isi daya sudah langsung berangkat ke Batik resto. Hm..  Pupus sudah harapan untuk punya koleksi foto-foto cakep di sana.

Venue lantai 2 Batik Restaurant
terlihat kan, desainnya yang artistik banget? :)

Padahal tempatnya asli cantik banget! Dekorasi-nya full everything about batik. Lampu-lampu gantungnya juga artistik, bikin betah berada di sana. Ada pintu (atau jendela ya?) yang dipasang di dinding, dengan disain batik asli ditambah lukisan wajah di bagian tengah atas. Artistik banget! Awalnya saya pikir itu print di kaca, ternyata setelah saya pegang, asli dari kain dan handmade. Wow!

Ada manekin yang mengenakan dress batik dan dipasang di dinding seperti lukisan! Pas lihat ini sih saya serem, berasa lihat orang dipatok di dinding, hehe. Aslinya cakep banget.

Venue-nya pun cocok untuk yang datang sendiri, hanya berdua, bareng keluarga, atau yang gathering seperti kami. Tempatnya homey banget intinya. Trus buat yang ngerokok juga bisa pilih tempat di beranda lantai 2. Tapi kalau pas buka puasa, pastinya nggak sambil ngerokok, ya!

Menunya gimana nih? Tenang, berdasarkan informasi, menu yang disajikan di Batik Restaurant adalah menu halal. Variasi makanan yang disediakan adalah menu Vietnam, Thailand, dan Indonesia. Saat memilih menu, tentu saya bingung, hahaha! Akhirnya memilih Salmon Teriyaki untuk saya, Crispy Dug Leg untuk si Ayah, dan Spaghetti creame with chicken untuk si Kakak. Adik Salsa mah ngikut aja ntar.

Isi Salmon teriyaki-nya ada nasi kuning, grilled Salmon, saus teriyaki, dan taburan wijen. Sedangkan untuk crispy duck leg-nya berisi nasi putih, paha bebek yang kulitnya krispi dan dalamnya empuk banget, 2 macam sambal, sayur urap (kalau tidak salah di Bali namanya Lawar), dan saus keju. Kedua menu ini rasanya juara! 8 dari 10. Enak banget, dan bikin kenyang karena ada nasinya. Spaghetti-nya juga enak, nggak bikin eneg (karena si Kakak biasanya kurang suka makanan yang creamy tapi dia lahap makan spaghetti itu).

Ternyata banyak sekali yang pesan menu Salmon teriyaki, hihi! Anak-anak pun kompakan, pilih spaghetti. Selain itu, ada yang makan beef steak, Thai beef salad, ayam betutu, dll.

Satu yang disayangkan, saya tidak bisa mengambil gambar makanan yang ada di depan saya, karena HP lowbatt dan si Ayah sedang rempong sama Salsabila yang cranky. Begitu makanan datang, nggak sempat foto lagi karena harus bergantian gendong si bayik. Aaaargh! Rasanya pengen kembali ke sana dan mengulang untuk foto-foto (dan makan juga *ups). Berasa rugi bandar karena nggak dapat foto 😅

Untuk minumannya, kami pesan menu standar, jus buah dan almond milk. Air putih mah saya selalu sedia di dalam tas J😜ada kopi dan aneka minuman lainnya juga. banyak banget pilihannya. Trus kalau pesan kelapa muda, presentasinya cantik banget, di-carving khusus sama baristanya, jadi nggak sekadar menikmati air kelapa tapi juga tampilannya yang berseni tinggi.
Yang kepo sama desain interior serba batik yang super kece dan makanannya yang lezat bisa langsung intip akun IG-nya @Batik_restaurant_bar 

Batik Restaurant di malam hari

Jadi gimana? Sudah mupeng untuk buka bersama di sini belum?

Oia, tambahan informasi, di sini tidak tersedia musala. Jika akan salat biasanya diarahkan ke musala terdekat, berada di mall Seminyak square yang berada kurang lebih 300m dari restoran.

Kalau ternyata ke Batik restaurant ini terlalu jauh, Temans bisa memilih tempat buka puasa favorit di sekitar Denpasar. Ada banyak resto yang sama dengan di Jawa, jadi teman-teman yang dari Jawa pasti sudah akrab. Ada Resto Wong Solo, Ikan Bakar Cianjur, Lombok Idjo, SS, Waroeng Steak, dll. Sebagian pernah saya ulas di di sini: Rekomendasi Makan Halal di Sekitar Denpasar

Semoga bermanfaat,

Salam,