Cara Mengatasi Ketombe secara Alami

Daftar Isi

Ketombe (juga disebut sindap dan kelemumur; dengan nama ilmiah Pityriasis capitis) adalah pengelupasan kulit mati berlebihan di kulit kepala. Penyebabnya adalah kerontokan/mati sel kulit kepala yang terlalu cepat. Adanya kelainan kelenjar yang memproduksi minyak berlebihan di kulit kepala juga menjadi penyebab lainnya.

Ketombe menyebabkan rasa gatal dan ruam di kulit kepala. Hal ini tentu sangat tidak nyaman, terlebih dalam kondisi mengenakan jilbab dan tengah berada di luar ruangan. Saat panas, kulit kepala terasa sangat gatal dan lembab. Bisa dibayangkan rasa gatal yang sangat namun tidak bisa menggaruknya. Uh!

Saya mengalami gangguan kepala berketombe sudah sejak lama. Namun akhir-akhir ini semakin meningkat dan muncul rasa gatal berlebih. Saat mencoba menggaruk, justru mendapati ruam-ruam dan benjolan mirip jerawat.

Apakah penyebabnya karena saya tidak keramas setiap hari? Hm.. saya pikir justru mencuci rambut setiap hari apalagi dengan shampoo anti ketombe justru akan memperparah kerusakan rambut dan kulit kepala. Makanya saya hanya 2-3 hari sekali mencuci rambut.

Dilansir dari laman Kompas; penyebab ketombe bukanlah karena malas mencuci rambut. Ketombe adalah nama awam untuk dermatitis seboroik pada kulit kepala yang disebabkan karena terlalu banyak jamur yang biasanya muncul di area kulit yang berminyak. Kondisi tersebut menyebabkan kulit kepala menjadi merah, muncul serpihan putih, dan gatal pada kulit.

Bagaimana mengatasinya? Saya baru melakukan beberapa hal untuk mengatasi ketombe di kulit kepala yang berakibat juga pada kerontokan rambut.

Pertama, Tidak Menutup rambut sebelum kering

Sebelumnya, saya cuek urusan rambut. Setelah keramas dan rambut masih basah, saya sering langsung pergi dan menutup rambut dengan kerudung. Akibatnya, rambut dan kepala lembab, ketombe pun makin banyak muncul.

Sekarang, berusaha lebih rajin mengeringkan rambut terlebih dahulu sebelum ,menutupnya dengan jilbab.

Kedua, Rajin mencuci rambut

Jika dulu saya malas mencuci rambut, setelah ketombe muncul dan cukup parah, saya pun berusaha lebih sering mencucinya. Meskipun masih belum berani setiap hari menggunakan shampoo anti ketombe.

Ketiga, menggunakan perasan jeruk nipis

Jeruk nipis cukup efektif untuk mengatasi ketombe. Caranya, peras jeruk nipis hingga keluar airnya. Lalu balurkan air perasan tersebut ke kulit kepala sambil dipijat-pijat. Cara lainnya adalah langsung menggosokkan potongan jeruk nipis ke kulit kepala sambil sesekali diperas. Lakukan secara teratur. Namun, saat menggunakan perasan jeruk nipis, terasa sangat perih apalagi jika sebelumnya sering menggaruk-garuk kepala.

Saya hanya mencobanya selama beberapa kali karena tidak tahan dengan perihnya. Sepupu saya yang tahan pedih dan sudah membuktikan efektifnya jeruk nipis untuk mengatasi ketombe.

Nah, silakan coba ya jika berani. Hehe.

Atau punya tips lain untuk mengatasi ketombe dan gatal di kulit kepala? Sharing yuk!

Salam,