Tak Lagi Risau Soal Memori di Smartphone Berkat USB OTG Sandisk
Daftar Isi
Tak Lagi Risau Soal Memori di Smartphone Berkat USB OTG Sandisk
"Yank, itu tuh kalau mau divideoin, anak-anak lagi asyik main. Ceria
banget!" kata suami saya saat sedang berada di tempat wisata.
Saya pun buru-buru menyiapkan gawai dan membidik aktivitas mereka. Tak
mau kehilangan momen, hanya sedikit jepret langsung saya alihkan ke video.
'Penyimpanan penuh. Alihkan atau
hapus sebagian'
Duh! Rasanya seperti hendak menelan makanan tiba-tiba jatuh meski sudah
di ujung lidah. Nyesek!
Sambil menahan kesal, saya pilih opsi 'alihkan ke micro SD'. Rupanya
micro SD pun sudah penuh. Oh Tuhan! Sudah jatuh tertimpa tangga! Rasanya ingin
kukunyah saja HP itu saking geregatannya.
"Gimana sih Yank, katanya mau belajar bikin video malah HP nggak
dikosongin dulu!" ujar suami bersungut-sungut.
Kalau terjadi di rumah, pasti saya sudah makin KZL dan bisa-bisa ikut
'bertanduk' juga.
"Kemarin sudah aku hapus sebagian, ko.." ujarku beralasan.
"Memori HP-ku sudah kosong, kemarin sudah aku pindahin ke
sini." katanya sambil menunjukkan benda kecil yang mirip flashdisk.
"HP Kamu bawa ke sini deh, aku simpanin ke OTG ini, kamu bisa foto
atau videoin pakai HP-ku dulu."
"Siap, Bos! Jadi ini OTG yang diceritain waktu itu?"
"Yup! USB OTG Sandisk 32 GB"
"Kemarin nggak bilang-bilang dulu.... "
"Sudah aku kasih tahu kan, Kamu-nya aja nggak ngeh..."
Untunglah saya segera menyingkir dan menuju anak-anak yang masih asyik
bermain. Jika tidak, akan makin panjang perdebatan. Bisa mengalahkan labirin
gulungan perkamen di Lorong Sloka Kampung Langit. Wkwkwkwkwk.
Kejadian di atas baru-baru ini saya alami saat sedang mengajak anak-anak
menghabiskan hari libur dan kebetulan ayahnya libur saat weekend.
Mengingat itu membuat saya kembali geregatan, karena hal sepele seperti
itu saya melewatkan momen berharga saat anak sangat antusias di salah satu
pojok tempat wisata.
Sudahkah Rajin Back up Data di Smartphone?
Setiap kali akan melakukan perjalanan baik dekat maupun jauh, biasanya
saya sangat perhatian dengan kapasitas penyimpanan ponsel saya. Pastinya Temans
pun melakukan hal yang sama bukan?
Waktu itu saya pikir tidak memerlukan banyak ruang penyimpanan, sehingga
saya hanya menghapus sebagian foto. Saya juga malas sekali untuk memindahkan ke
laptop dengan kabel data. Sudahlah repot pasti akan direcokin si Kecil juga. Padahal
saya sangat membutuhkan memori smartphone
yang besar.
Sejak dulu saya memang sangat menyukai fotografi, meskipun belum serius
mendalami dan saat ini hanya memiliki perangkat berupa kamera smartphone.
Sebelum kamera smartphone makin
canggih seperti sekarang, saya biasa meminjam kamera digital dari teman. Dulu
tidak ada masalah dengan ruang penyimpanan karena hanya sesekali menggunakan
kamera.
Saat ini, banyak sekali aktivitas saya yang mengandalkan ponsel. Membuat
konsep tulisan, mencatat to do list,
mengambil foto/video, mengedit foto, membuat video untuk IG dan atau Youtube,
membuka media sosial, posting tulisan
di blog, chat di aplikasi, dll. Banyaknya
aplikasi yang terpasang, foto/video yang tersimpan, membuat ruang penyimpanan
HP semakin menyempit.
Terlebih saat traveling atau sekadar jalan-jalan bersama anak, sembari
'menggiring' mereka saya juga asyik memgabadikan hal-hal menarik yang saya
dapatkan di sekitar. Ini juga semakian membuat memori HP cepat penuh. Sebelum
kejadian ini, saya sudah pernah kehilangan hampir setengah memori HP. Pasalnya,
saya menggunakan aplikasi memory cleaner,
saat sedang membersihkan ‘sampah’, tanpa sengaja terpencet opsi ‘clear all’ jadilah foto dan video yang
tersimpan di galeri harus saya relakan. Kesal?! Tentu! Bukan kesal lagi, tapi
marah tak jelas. Yatapi mau marah
sama siapa coba?! Akhirnya cuma bisa meratapi.
Sudah pernah kejadian, rupanya belum membuat saya jadi lebih hati-hati
dan rajin memindahkan file penting ke
laptop.
Infografis hasil survei pengguna smartphone oleh Western Digital |
Ternyata Orang Indonesia Kurang Aware untuk Back up Data
Rupanya, berdasarkan hasil survei dari Western Digital, 67% orang
Indonesia pernah mengalami kejadian serupa, kehilangan data yang tersimpan di memori
smartphone dan berujung kesal.
Sebenarnya, 80% responden telah menyadari pentingnya back-up data, tetapi tidak melakukannya karena berbagai alasan. Survei
tersebut dilakukan pada Februari 2019 dengan mengambil 1.120 responden dari 6
kota besar di Indonesia, yaitu Jakarta, Surabaya, Bandung, Yogyakarta, Medan,
dan Makassar.
Penasaran dengan hasil surveinya? Silakan, berikut saya ‘geret’ ke sini:
- Sebanyak 97% responden mengandalkan smartphone sebagai gawai utama dalam keseharian mereka. Responden yang lebih muda cenderung lebih banyak menggunakan smartphone mereka untuk lebih banyak fungsi, mulai dari gaming, navigasi, video streaming, atau berbelanja online. Menariknya, survei ini juga menunjukkan bahwa smartphone sudah menjadi pengganti ‘kamera’. Lebih dari 90% responden yang memiliki smartphone mengatakan bahwa mereka lebih sering menggunakan smartphone untuk mengambil gambar daripada untuk menelepon (87%) atau chatting (72%). Akibatnya, data yang ada pada smartphone hampir seluruhnya terdiri dari foto (98%) dan video (79%).
- Umumnya, masyarakat Indonesia menggunakan smartphone dengan memori internal 16 - 32 GB (56% responden). Namun, tentu kapasitas ini tidak akan cukup untuk menampung simpanan foto dan video yang terus bertambah di smartphone. Survei membuktikan bahwa lebih dari setengah responden mengatakan bahwa mereka hanya memiliki sisa memori 1-3 GB di smartphone mereka. Kapasitas terbatas ini menyebabkan para responden terpaksa menghapus data untuk mengosongkan kapasitas penyimpanan — dan hampir semua responden yang mengalami masalah ini mengaku merasa kesal saat ponsel mereka kehabisan kapasitas memori.
- Ada banyak faktor yang menyebabkan para pengguna smartphone kehilangan data mereka. Beberapa di antaranya adalah memori yang penuh sehingga mereka harus menghapus data, perangkat yang rusak, virus, file yang rusak, atau kehilangan perangkat. Walaupun sebanyak 67% responden pernah mengalami kasus kehilangan data sebelumnya, hanya sepertiga dari mereka yang rutin melakukan pencadangan atau back up data sebulan sekali (atau lebih). Ini menunjukkan bahwa sebagian besar responden belum memiliki rencana atau jadwal back-up yang teratur, padahal back-up merupakan hal yang vital untuk dilakukan di era serba digital ini.
Ternyata
‘kita’ banget ya hasil survei-nya. Ada yang merasakan hal yang sama juga? mulai
dari penggunaan maksimal smartphone
untuk berbagai hal termasuk sebagai kamera untuk mengabadikan setiap momen, sampai
harus rela kehilangan data karena memori penuh.
Solusi Mobile Storage dengan Sandisk Dual Drive
Supaya tidak terjatuh ke lubang yang sama dalam urusan back-up data, Western Digital menawarkan
solusi lengkap mobile storage dengan
brand SanDisk, yaitu SanDisk Dual Drive dan iXpand® Flash Drives.
USB On The Go (OTG) ini semacam flashdisk yang bisa kita gunakan tanpa penambahan kabel. Jika dulu ada USB OTG kabel untuk memudahkan kita memindah data dari smartphone/kamera ke komputer/laptop atau perangkat lainnya, kini tanpa perlu kabel lagi kita bisa langsung memindahkannya ke flashdisk.
USB On The Go (OTG) ini semacam flashdisk yang bisa kita gunakan tanpa penambahan kabel. Jika dulu ada USB OTG kabel untuk memudahkan kita memindah data dari smartphone/kamera ke komputer/laptop atau perangkat lainnya, kini tanpa perlu kabel lagi kita bisa langsung memindahkannya ke flashdisk.
Beberapa tips ditawarkan oleh Western Digital bagi pengguna smartphone di Indonesia:
1. Bebaskan Memori Penyimpanan di Smartphone dengan Mudah
Seringkali merasa kekurangan memori di smartphone? Solusi mobile
storage SanDisk dirancang untuk membantu pengguna dengan mudah membebaskan
memori smartphone, dengan sangat
mudah di manapun dan kapanpun.
Dengan sekali langkah kita bisa menyambungkan smartphone USB OTG SanDisk Dual Drive (Android) atau iXpand Flash
Drive (iPhone). Bagi yang ingin mengganti smartphone,
perangkat ini juga menjadi solusi yang mudah untuk memindahkan data.
2. Plug and Play yang Praktis tanpa Ribet
Malas back-up data karena
ribet? Toss dulu kita! Sama ya,
dengan hasil survei dari Western Digital. Solusinya, jika menggunakan USB OTG
Sandisk, kita bisa memasang aplikasi mobile
SanDisk Memory Zone dan iXpand Drive. Dengan aplikasi tersebut kita bisa mengaturnya
supaya otomatis memindahkan data foto dan video begitu USB OTG disambungkan
dengan smartphone.
Back-up data menjadi praktis,
bukan?
3. Bisa juga untuk Back-up Konten Media Sosial
Selain menyimpan dan melindungi data di smartphone, aplikasi SanDisk Memory Zone dan iXpand Drive App juga
dapat menyimpan dan mem-back up berbagai konten dari media sosial, seperti foto
dan video, ke USB OTG SanDisk Dual Drive atau iXpand Flash Drive.
4. Khususnya Gamer dan Vlogger, Upgrade Smartphone untuk Menambah Kapasitas
Kalau smartphone kita sudah
terlalu lelah untuk diajak bekerja apalagi untuk urusan gaming dan fotografi, artinya
memang harus upgrade smartphone yang
kapasitas penyimpanannya lebih besar. Selain itu, tambahan kartu memori SanDisk
Extreme® microSDTM dengan spesifikasi A23 mendukung penggunaan terutama game
dan aplikasi lainnya.
Setelah Kesal Kehilangan Data, Saya juga Sedih Kehilangan Momen
Sebagai seorang perantauan yang jauh dari orangtua dan keluarga, tentu
merasa ada semacam kewajiban tak tertulis untuk selalu mengabarkan kondisi kepada
keluarga di kampung halaman. Utamanya lagi, kakek dan nenek yang selalu
merindukan cucu-cucunya.
Hal ini juga yang menyebabkan ruang penyimpanan semakin cepat penuh,
karena saya harus ‘melaporkan’ perkembangan dan hal-hal kecil yang dilakukan
anak-anak. Media foto dan video hampir setiap hari dikirimkan melalui grup
WhatsApp keluarga.
Sedihnya, saat ada momen si Kecil yang menggemaskan dan tak terduga, saya
terpaksan kehilangan momen tersebut karena memori smartphone penuh. Kesalnya berlipat-lipat kan? Karena belum tentu
mendapatkan momen menakjubkan lagi dari si Kecil.
Langsung jatuh cinta dengan USB OTG Sandisk |
Pengalaman Menggunakan Sandisk
Dual Drive
Seperti yang saya ceritakan di awal, ‘perkenalan’ saya dengan Sandisk
Dual Drive ini dari suami saya yang sebelumnya telah membeli USB OTG Sandisk. Sewaktu
beliau memamerkan USB OTG itu, saya hanya menanggapi sambil lalu. Rupanya,
justru saya sangat membutuhkannya dan menjadi penyelamat saat saya tengah kesal
kehabisan memori di smartphone.
Beberapa alasan yang membuat saya makin mantap menggunakan USB OTG Sandisk:
1. USB OTG Sandisk Menjawab Tantangan Milenial
Smartphone middle/high end keluaran terbaru sebagian dibuat dengan slot kartu hybrid, bahkan sebagian tidak lagi
menggunakan slot micro SD karena kapasitas memori internalnya sangat besar. Kapasitas
internal (ROM hingga 512 GB) dan RAM smartphone
keluaran terbaru umumnya besar, rata-rata 4-8 GB (bahkan ada yang RAM 12 GB).
Hal ini selain membantu kinerja sistem smartphone menjadi lebih cepat, juga memudahkan pengguna karena
tidak lagi repot memasukkan micro SD.
Dengan OTG, kita tidak lagi membutuhkan micro SD yang ditanam di dalam
HP. Slot tersebut bisa digunakan untuk memasang SIM Card. Jika butuh ruang
penyimpanan tambahan, ada OTG dual drive sebagai solusi praktisnya.
2. Praktis
Setiap saat terutama saat sedang traveling
atau mengabadikan momen lalu memori penuh, kita bisa langsung menghubungkan USB
OTG dengan smartphone. Proses pemindahan
data pun cepat (mencapai 150 MB/s) apalagi jika telah memasang aplikasi SanDisk Memory Zone atau iXpand Drive App.
Jika memilih untuk memindahkan ke laptop pun, bisa dengan satu langkah
saja seperti USB drive pada umumnya. Praktis!
3. Ukuran Kecil Mudah Dibawa
Ukuran USB OTG Sandisk yang kecil sangat memungkinkan untuk dimasukkan ke
dalam kantong/pouch serbaguna yang
kita bawa, maupun diselipkan ke dalam kantong yang tersedia di tas. Praktis,
nggak makan tempat.
4. Kapasitas Penyimpanan Besar
USB OTG SanDisk/SanDisk Ultra Dual Drive memiliki tiga varian yaitu:
#SanDiskAPAC menyediakan beberapa pilihan kapasitas USB OTG Sandisk. Kapasitas paling kecil yang bisa kita pilih mulai 16 GB hingga 125 GB. Wow! Bisa banget dong ya memilih sesuai kebutuhan. Kalau untuk saya sih sepertinya 32 GB sudah cukup asal rajin mindahin ke laptop juga. kalau untuk konten kreator yang levelnya sudah hampir ((hampir)) pro, pastinya ukuran paling besar menjadi pilihannya.
- SanDisk Ultra Dual Drive 3.0
- SanDisk Ultra Dual Drive m3.0
- SandDisk Ultra Dual Drive Type C (khusus untuk smartphone dengan konektor tipe C)
#SanDiskAPAC menyediakan beberapa pilihan kapasitas USB OTG Sandisk. Kapasitas paling kecil yang bisa kita pilih mulai 16 GB hingga 125 GB. Wow! Bisa banget dong ya memilih sesuai kebutuhan. Kalau untuk saya sih sepertinya 32 GB sudah cukup asal rajin mindahin ke laptop juga. kalau untuk konten kreator yang levelnya sudah hampir ((hampir)) pro, pastinya ukuran paling besar menjadi pilihannya.
Kalau emak-emak seperti saya sih lebih banyak menyimpan file karena
alasan #DibuangSayang. Padahal setelah
diteliti satu persatu, banyak juga foto atau video nggak jelas yang memenuhi
memori smartphone.
5. Mudah digunakan
Biasanya kalau kita mau memindahkan data dari smartphone ke laptop, pasti malas karena alasan ribet. Dengan USB
OTG ini, kita tak perlu lagi memikirkan urusan ribet, karena bisa langsung
tersambung. Pastikan smartphone
sesuai dengan jenis dual drive-nya ya... bisa ditanyakan langsung saat membeli.
Nah, sekarang tak risau lagi kan urusan memori smartphone penuh. Dengan ini, setiap pengguna bisa berkarya seluas-luasnya.
OTG-nya bisa disimpan di tempat yang terjangkau dan bisa dibawa sekaligus
bersama charger maupun powerbank. Sewaktu-waktu membutuhkan
bisa langsung memindahkan data tanpa ribet!
Terima kasih, Sandisk! Kini saya temukan solusi mobile storage untuk permasalahan memori limit di smartphone saya.
Semoga bermanfaat!
Salam,
Mohon tidak menyematkan link hidup dan spam lainnya :)
Salam
Membantu banget kalo menurut aku 😍
Pengen juga punya sandisk agar bisa simpan atau back up data dari ponsel tanpa rasa khawatir. Saya bisa langsung bersihkan ponsel lalu jika ada saat senggang bersihkan yang dari komputer untuk foto tidak perlu khawatir karena ada cadang data dari USB OTG SanDisk. Semoga ada rezeki untuk memilikinya. Khawatir dengan nasib komputer saya karena se;lalu beroleh "sampah" dari ponsel. Maklum saya pelupa dan kadang bikin dobel, sih. Hi hi.
USB OTG adalah ide yang sangat brilian!
--bukanbocahbiasa(dot)com--
Btw berapa sih harga otg san disk
Ukurannya pas dengan kapasitas maksimal. Ga perlu ragu lagi memori ponsel bakal penuh saat moto2 dgn hp.
Adanya USB flashdisk OTG ini sangat membantu. Saya juga mau menggunakannya
aku punya 2 yang FD punya 6 kalo ga salah wkwkwk
wes langganan puas
Aku jadi lebih mudah klo jalan ke alam bebas. aku pakai yg dual drive m3.0 32GB
kerasa emang manfaatnya USB OTG SanDisk