Di Balik Kelas Sastra Nusantara Forum Lingkar Pena (FLP) Bali 2024

Daftar Isi
Kelas Sastra Nusantara (KSN) FLP di Bali tahun 2024

"Mbak Arina, mohon kesediaannya untuk menjadi penanggung jawab (PJ) kegiatan Kelas Sastra Nusantara (KSN) FLP, yang salah satunya akan ada di Provinsi Bali," begitu isi WhatsApp (WA) yang saya terima dari salah satu pengurus pusat FLP. Tak lupa beliau juga menjelaskan secara singkat tentang KSN dan apa saja yang diperlukan.

Hal pertama yang saya lakukan setelah itu adalah meminta izin suami. Ketika suami memberikan lampu hijau (dengan beberapa catatan), saya pun melempar diskusi ke teman-teman pengurus.

"Kalau dananya juga disediakan, ayok aja. Bismillah," jawab mereka kompak.

Maka dengan mengucap basmalah pula, kami terima amanah untuk mengadakan Kelas Sastra Nusantara. Kegiatan ini merupakan bantuan pemerintah melalui Bidang Penelitian dan Pengembangan Bahasa, Balai Bahasa Kemendikbudristek.

Drama Pencarian Sekolah untuk Kegiatan KSN FLP Bali 2024

Salah satu alasan kami menerima tawaran kegiatan Kelas Sastra Nusantara (KSN) FLP di Bali adalah, sudah ada beberapa sekolah yang biasanya kami undang saat kegiatan. Di antara sekolah tersebut, saya juga punya kenalan yang terbilang cukup intens berkomunikasi. Qadarullah, saat kami hubungi, sekolah-sekolah tersebut sedang sibuk mengurus kegiatan penerimaan peserta didik baru. Kami mencoba sekolah lain dan audiensi ke sekolah, rupanya selain sedang kegiatan penerimaan siswa baru, pihak sekolah juga tidak mau repot dengan mengadakan kegiatan di luar jam sekolah. Repot dengan guru pendamping, menyiapkan tempat, satpam, perizinan ke orang tua murid, dll.

Oh ya, kami memang menawarkan kegiatan di akhir pekan karena sebagian besar panitia hanya bisa saat hari libur. Begitu juga salah satu narasumber, hanya bisa di akhir pekan.

Rasanya desperate sekali ketika sekolah yang diharapkan bisa menjadi tempat kegiatan dan bisa bekerja sama dengan FLP kedepannya, malah tidak memberikan lampu hijau. Sementara kami juga harus segera melaporkan terkait tempat pelaksanaan kegiatan.

Kalut, mau ke mana lagi. Akhirnya mampir minimarket dulu, ngadem sambil ngopi.

"Mbak Arina, ayo dong FLP Bali ngadain kegiatan di Tawakkal. Kegiatan besar dengan peserta 100 orang, gitu Mbak. Nanti pesertanya siswa SMP dan MA Tawakkal."

Tiba-tiba, kalimat ini terngiang di kepala. Kalimat yang diucapkan oleh guru pendamping yang menemani siswa MA Tawakkal saat mengikuti kegiatan workshop blogging dan menulis fiksi awal tahun 2024. Serasa mendapat angin segar, saya gercep mencari kontak Bapak tersebut. Qadarullah nggak dapat, tapi Alhamdulillah dapat kontak kepala sekolah.

Saya pun menghubungi via pesan teks (WA), bermaksud untuk datang ke sekolah. Sayang sekali, sekolah masih libur, masih masa PPDB juga. Beliau berkenan menerima kami pekan depannya.

Tak mau melewatkan kesempatan, saya menawarkan untuk mengirim proposal kegiatan via WA terlebih dahulu. MasyaAllah, beliau bersedia.

Saya dag-dig-dug nunggu kabar dari beliau yang tentu harus rapat dengan direktur sekolah dan pimpinan yayasan. Esoknya, beliau menyatakan bersedia. Sekolah menyambut dengan sangat baik kegiatan KSN ini. Terlebih, memang tengah menggerakkan kegiatan literasi. Bak gayung bersambut banget, ya. Alhamdulillah...

Drama Pencarian Narasumber

PR selanjutnya adalah mencari narasumber, sambil mencari teman-teman yang bisa membantu jadi panitia. Qadarullah, teman-teman pengurus tidak bisa karena berbagai kondisi.

Panitia (FLP Pusat) menyarankan yang menjadi narasumber adalah anggota FLP. Maka saya pun 'metani" satu-persatu, siapa yang memungkinkan untuk menjadi narasumber. Muncullah 2 nama yang direkomendasikan, untuk tema Puisi dan cerpen.

Begitu saya hubungi via WA, keduanya menyatakan bersedia. Alhamdulillah, legaaaaa sekali. Satu-persatu PR terselesaikan, dan panitia pun sudah memenuhi kuota: 5 orang telah bersedia untuk membantu.

Di perjalanan, panitia juga meminta  narasumber dan panitia (yang di hari H bergerak sebagai moderator dan fasilitator) untuk mengirimkan data. Sayangnya, 1 orang narasumber sangat slow respon. Pesan teks tidak dibalas, telepon pun tidak mendapatkan tanggapan.

Lagi-lagi saya konsultasi ke panitia pusat. Akhirnya, sementara nama saya yang diajukan sebagai narasumber.

"Atau narasumbernya Mbak Arina aja?" Usul teman-teman saya saya menyampaikan tentang narasumber yang sulit dihubungi.

"Saya nggak sanggup untuk pegang materi puisi. Atau kita tukaran tema? Saya cerpen, Ibu puisi."

"Boleh! Siap!"

MasyaAllah, lagi-lagi masalah terpecahkan, meskipun menambah PR buat saya karena menjadi PJ sekaligus menjadi narasumber. Bismillah aja lah, InsyaAllah ada jalan. All is well. 

Audiensi ke MA Tawakkal Denpasar

Setelah sekolah menyatakan bersedia, saya pun meminta waktu untuk datang ke sekolah. Rupanya, berkali-kali belum cocok juga jadwalnya. Maklum, sekolah sedang sibuk dan saya juga harus menyesuaikan jadwal suami.

Terharu rasanya ketika akhirnya bisa audensi ke sekolah, disambut dengan sangat baik oleh kepala sekolah. Beliau pun memotivasi saya untuk tidak menyerah menyemarakkan kegiatan literasi di FLP Bali.

"InsyaAllah MA Tawakkal siap untuk mendukung kegiatan FLP."

Tim Solid 5

Panitia KSN FLP Bali 'hanya' ada 5 orang, itu pun sudah termasuk 2 orang narasumber. Maklum, banyak anggota yang sibuk dengan urusan pekerjaan dan pribadi, sehingga waktu untuk organisasi sangat kecil porsinya.

"Bismillah, kita jalan aja. Gasss aja!" 

Rapat hanya bisa kami lakukan via WA call, karena kesibukan masing-masing dan tempat tinggal yang berjauhan. Selebihnya, kami koordinasi via WAG, melalui chat, dll.

Alhamdulillah, mendapatkan kemudahan dari Allah, dengan sedikit drama biar makin enak rasanya. Eh. 

Tim Solid 5 Bersama Ketum FLP dan Kepsek MA Tawakkal

Hari H KSN FLP Bali: Sastra Hijau yang Menghijau

Tema yang diambil untuk KSN tahun 2024 adalah: Sastra Hijau. Yakni, Sastra yang mengedepankan kepedulian kita terhadap keberlangsungan lingkungan sekitar.

"MasyaAllah, pas banget dengan sekolah juga, Mbak. Kami mulai membiasakan anak-anak untuk membawa tumbler. Di sekolah disediakan galon untuk isi ulang air minum," lanjut Bu Kepala sekolah.

Makin seneng rasanya dengan berita ini. Jadinya saat hari H, Snack dan makan siang tidak dilengkapi dengan air minum dalam kemasan. Sebagai gantinya, panitia menyediakan air dalam galon berikut pompa untuk memudahkan. Kami pun meminimalisir penggunaan plastik, meskipun tak bisa dihindari 100%.

Sebuah langkah kecil untuk keberlangsungan bumi kita. 

Peserta yang antisias mengikuti workshop

Bersama guru pendamping, Ketum FLP, dan Kepala sekolah

Kejutan! Hadir Ketua Umum FLP: Full Semangat

"Mbak Arina, saya ada rencana untuk datang ke Bali saat KSN." 

Jujur, saya kaget luar biasa. Antara harap-harap cemas, grogi kalau beneran beliau datang, mau dengan kondisi FLP Bali saat ini, grogi kalau pas kami ngisi materi ada beliau di lokasi dan berbagai perasaan berkecamuk di dada.

Yup! Beliau adalah Daeng Gegge Mappangewa, ketua Umum FLP Periode 2021-2025.

Senyum Pe*sodent :D 2 orang narasumber bersama Ketum FLP

Teman-teman pun antusias ketika saya kabarkan bahwa Ketua Umum bakal datang dan ada kesempatan untuk bertemu beliau selepas acara.

Meskipun sempat terkendala dengan perubahan jadwal pesawat lalu disusul dengan delay, beliau pun mendarat di Bali kurang lebih pukul 10 malam WITA, jadwal pesawat terakhir Makassar - Denpasar.

Sayangnya, tidak ada anggota FLP Bali yang bisa menemani beliau menginap, dll.

Paginya, setelah sempat terjebak CFD, beliau pun bisa hadir di lokasi dan memberikan sambutan. Petjah! Kami senang dan terharu karena beliau datang khusus ke Bali dalam rangka KSN, pihak sekolah juga sangat mengapresiasi, anak-anak pun makin termotivasi.

Sorenya, meskipun hanya sebentar, kami bisa bertemu kembali dengan beliau di Selasar masjid Al Ihsan Sanur. Beberapa teman FLP Bali menyempatkan untuk hadir dan meminta tanda tangan di buku beliau.

Pengumpulan Karya Peserta

Setelah kegiatan KSN terlaksana dengan baik, tentu dengan kekurangan dan kelebihan yang ada, panitia mengurus printilan yang harus disertakan di Laporan Pertanggungjawaban (LPJ). Bersyukur sekali, pihak sekolah sangat membantu kami dalam proses pengiriman karya.

Setelah disibukkan dengan rangkaian lomba dan kegiatan 17 Agustus, peserta KSN mulai mengumpulkan karya. Hebatnya, jumlah karya yang dikumpulkan melebihi ekspektasi. Alhamdulillah, terima kasih untuk kepala sekolah dan guru MA Tawakkal yang berupaya nge-push anak-anak untuk menulis, dan membantu mereka. Jazakumullah khairan. 

Penyerahan Hadiah untuk Karya Terbaik KSN FLP Bali 2024

Setelah karya dinilai oleh juri, ada 12 puisi dan 5 cerpen yang terpilih. 

Sebenarnya, hadiah untuk karya terbaik sudah tiba di alamat saya sejak sebelum acara. Hadiah dikirimkan bersama dengan door prize untuk peserta KSN FLP Bali.

Namun, penyerahan hadiah baru bisa dilakukan sepekan yang lalu karena menunggu hadiah susulan dan waktu yang tepat untuk datang ke sekolah.

Alhamdulillah, hadiah telah diserahkan ke para penulis karya terbaik. Semoga menjadi pemantik untuk terus berkarya, sampai kapan pun. Berkas-berkas pun telah kami kirimkan ke panitia pusat, semoga memudahkan proses penyusunan LPJ.

Selanjutnya, panitia pusat akan menyusun buku dari karya terpilih di 8 provinsi tempat pekasanaan KSN se-Indonesia. Buku akan diterbitkan sebagai buku digital oleh Kemendikbud. Semoga semua prosesnya lancar. Aamiin

Penyerahan hadiah kepada pemenang karya terbaik

Kami mengucapkan puji syukur dan terima kasih kepada Allah SWT, Pemerintah melalui Bidang Penelitian dan Pengembangan Bahasa, Balai Bahasa, Kemendikbudristek atas bantuan dana kegiatan KSN FLP 2024, FLP Pusat yang memberikan amanah sehingga kegiatan FLP Bali tak sepi-sepi amat, Teman-teman panitia yang membantu dengan all out, pihak sekolah MA Tawakkal yang sangat mendukung dan memudahkan kegiatan, fotografer sekaligus videografer yang membantu, peserta dari MA Tawakkal, juga teman-teman pengurus dan anggota FLP Bali, dan semua yang memberikan dukungan dan doanya. Jazakumullah khairan, semoga Allah membalas kebaikan semuanya. Aamiin.

Semoga tahun depan FLP bisa mendapatkan banpem lagi, dengan cakupan peserta dan jumlah provinsi yang lebih banyak dari tahun ini. Aamiin. 

Semoga bermanfaat,

Salam, 

Posting Komentar

Link Banner Link Banner Link Banner Link Banner Link Banner Intellifluence Logo Link Banner